Pengaruh Demografi, Status Ekonomi Keluarga, Pola Makan, Jenis Makan dan Cara Penyajian terhadap Kejadian Stunting
Abstract
Stunting is a condition of growth failure in children under five caused by chronic malnutrition, resulting in height that is not in accordance with their age. This condition reflects prolonged inadequate nutrient intake, making adequate nutrition from an early age highly important. The family’s economic status plays a major role in determining the quality of food consumption. Improving the quality and quantity of food consumed by toddlers can have a positive impact on their growth and development. This study aimed to analyze the influence of demographic factors, family economic status, dietary patterns, types of food, and food presentation methods on the incidence of stunting among children aged 12–59 months. The research employed an analytical correlational design with a cross-sectional approach, involving parents of children aged 24–59 months. Data were collected using questionnaires covering information on economic status and feeding practices, and analyzed using a simple logistic regression test. The results showed that stunting is influenced by various interrelated factors, particularly demographic conditions, family economic status, and the patterns and quality of food intake. In conclusion, improvements in these factors can reduce stunting incidence. It is recommended to enhance nutrition education, expand access to healthcare services, provide family support, and offer nutritious and appealing food for toddlers.
Downloads
References
2Dmotor%20capacities.
Indonesia KKR. Buku Saku Desa dalam Penanganan Stunting [Internet]. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2017 [cited 2023 Jul 12]. Available from: https://stunting.go.id/wp-content/uploads/2020/08/Kemendesa_Buku_Saku_Stunting_Desa_2017.pdf
Organization WH. UNICEF-WHO-The World Bank: Joint Child Malnutrition Estimates – 2018 edition [Internet]. World Health Organization. 2018 [cited 2023 Aug 11]. Available from: https://data.unicef.org/resources/levels-and-trends-in-child-malnutrition-2018/
Rumlah S. Masalah Sosial Dan Solusi Dalam Menghadapi Fenomena Stunting Pada Anak. Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah [Internet]. 2022 Dec 4 [cited 2024 Mar 11];1(3):83–91. Available from: doi: http://dx.doi.org/10.22437/krinok.v1i3.21852
Aini I, Kristianingrum DY, Karya DA, Shofiyah S, Arfan NA. Peningkatan Pengetahuan Ibu Melalui Edukasi Mengenai Nutrisi Pada Anak Balita. Jurnal Bhakti Civitas Akademika [Internet]. 2023 Jul 3 [cited 2025 Jul 15];Volume VI,(Nomor 2, Juli 2023). Available from: doi: https://doi.org/10.56586/jbca.v6i2.256
Marienda NI, Rachmawati I. Implementasi Program Penurunan Stunting Di Kota Sukabumi. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan [Internet]. 2024 Nov 26 [cited 2025 Feb 12];10(22)(November2024):1039–47. Available from: doi : https://doi.org/10.5281/zenodo.14584931
Bogor BPSK. Capaian IndeCapaian Indeks Khusus Penanganan Stunting (IKPS) Kabupaten Bogor Menurut Komponen Penyusun, 2022 [Internet]. Badan Pusat Statistik . 2022 [cited 2025 Mar 11]. Available from: https://bogorkab.bps.go.id/id/statistics-table/1/NjkjMQ==/capaian-indeks-khusus-penanganan-stunting-ikps-kabupaten-bogor-menurut-komponen-penyusun-2022-.html
Sovitriana R, Trisnawati N, Zakiyah Z, Elmanika R, Muthia D A. Optimalisasi Pelatihan Kader Posyandu dalam Meningkatkan Pendidikan dan Kesehatan Mental di Desa Limbangansari Jawa Barat. IKRA-ITH ABDIMAS [Internet]. 2025 Mar 1 [cited 2025 Apr 25];9(1):74–83. Available from: doi: https://doi.org/10.37817/ikra-ithabdimas.v9i1.4134
Wahyuni P, Angraini S, Sitompul DR. Gambaran Status Ekonomi Keluarga Yang Mempengaruhi Kejadian Stunting Pada Balita Usia 24-60 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Terminal Desa Sungai Lulut Banjarmasin Tahun 2022 [Internet] [Skripsi ]. [Banjarmasin]: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Suaka Insan Banjarmasin; 2022 [cited 2023 Feb 15]. Available from: https://repository.stikessuakainsan.ac.id/116/
Doriza S. Ekonomi Keluarga. 1st ed. Bandung : Remaja Rosdakarya; 2015.
Yudianti Y, Saeni RH. Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Kabupaten Polewali Mandar. Jurnal Kesehatan Manarang [Internet]. 2017 Dec 30 [cited 2023 Apr 12];2(1):21. Available from: https://doi.org/10.33490/jkm.v2i1.9
Doloksaribu LG. Asupan Lemak Kaitannya Dengan Kadar High Density Lipoproteint (HDL) Dan Kadar Low Density Lipoproteint (LDL) Pada Ibu Persit Kartika Chandra Kirana Bukit Kecamatan Galang. Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UISU [Internet]. 2021 [cited 2023 Feb 10];Vol 10,(No 2 (2021)). Available from: https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/wahana/article/view/4939
Nursalam. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis Edisi 5. 5th ed. Jakarta: Salemba Medika; 2020.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan Kombinasi (Mixed Methods). 11th ed. Bandung: Alfabeta; 2020. 1–782 p.
Agustina SIP, Sulistyowati E, Indria DM. Akses Fasilitas Pelayanan Kesehatan Dan Kepemilikan JKN Dengan Status Gizi Balita di Kecamatan Pujon Kabupaten Malang. Jurnal Kesehatan Islam [Internet]. 2022 [cited 2023 Feb 11];Vol 10,(No 2 (2022)):1–10. Available from: https://jim.unisma.ac.id/index.php/jkkfk/article/view/17967/13627
Wiyono S. Buku Ajar Epidemiologi Gizi: Konsep dan Aplikasi. Jakarta: Sagung Soto; 2016.
Alifariki LO. Gizi Anak dan Stunting. 1st ed. Yogyakarta: LeutikaPrio; 2020.
Madiko SO, Ilham R, Mojdo D. Hubungan Status Gizi Balita Dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Timur. Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Indonesia [Internet]. 2023 Mar 5 [cited 2024 Mar 15];3(1):155–64. Available from: doi: https://doi.org/10.55606/jikki.v3i1.1201
Ekawaty R, Sulistyowati Y, Utami S. Determinan Faktor Risiko Tidak Langsung Kejadian Stunting Pada Balita di Kecamatan Pasar Rebo Jakarta Timur Tahun 2021. Jurnal Bidan Srikandi [Internet]. 2024 Jul 10 [cited 2025 Feb 19];2(1):27–31. Available from: doi: http://dx.doi.org/10.35760/jbs.2024.v2i1.11637
Aristiyani I, Mustajab A azam. Dampak Status Ekonomi Pada Status Gizi Balita. Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia [Internet]. 2023 Jul 12 [cited 2024 Mar 11];7(2). Available from: doi: https://doi.org/10.52020/jkwgi.v7i2.5607
Nuraeni R, Suharno S. Gambaran Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting Balita Usia 24-59 Bulan. Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia [Internet]. 2020 Oct 21 [cited 2023 Apr 11];5(10):1190. Available from: doi: https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v5i10.1682
Pradina NPA. Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 3-5 Tahun di Desa Mengani 2021 [Internet] [Skripsi ]. [Denpasar]: Institut Teknologi Dan Kesehatan Bali; 2022 [cited 2023 Feb 15]. Available from: https://repository.itekes-bali.ac.id/medias/journal/NI_PUTU_ANGGI_PRADINA.pdf
Hidayat T, Rohani. Hubungan Asupan Makanan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Babussalam Kabupaten Aceh Tenggara. Jurnal Kesehatan Tambusai [Internet]. 2022 Mar 31 [cited 2023 Apr 11];3(1):226–34. Available from: doi: https://doi.org/10.31004/jkt.v3i1.3973
Sari SN indah, Bustami A, Setiawati S. Hubungan Kualitas Makanan dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Karang Bandar Lampung. Malahayati Nursing Journal [Internet]. 2024 Jun 1 [cited 2025 Feb 11];6(6):2491–500. Available from: doi: https://doi.org/10.33024/mnj.v6i6.12174
Ruhayati R. Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Sikap Ibu Balita Terhadap Pencegahan Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Pacet, Kabupaten Bandung. Ruhayati,Ratih [Internet]. 2022 [cited 2023 Aug 15];Vol 11(No 2: Desember). Available from: doi: https://doi.org/10.47492/jih.v11i2.2500
Ruhayati R. Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Sikap Ibu Balita Terhadap Pencegahan Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Pacet, Kabupaten Bandung. Jurnal Ilmiah Hospitality [Internet]. 2022 [cited 2022 Mar 11];11 No.2(Desember2022):1581–9. Available from: doi: https://doi.org/10.47492/jih.v11i2.2500
Uliyanti U, Tamtomo DG, Anantanyu S. Faktor Langsung Dan Tidak Langsung Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 24–59 Bulan Di Kecamatan Matan Hilir Selatan. Jurnal Vokasi Kesehatan [Internet]. 2017 Jul 31 [cited 2024 Jul 11];3(2):67. Available from: doi: https://doi.org/10.30602/jvk.v3i2.107
Kurniawan A,, Rahman H. Faktor Determinan Stunting pada Anak Usia 6-59 Bulan di Kabupaten Sleman. Jurnal Gizi dan Kesehatan [Internet]. 2020 [cited 2024 Jul 11];8(2):89–97. Available from: doi: https://doi.org/10.5678/jgk.v8i2.1234

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Copyright Notice
Pernyataan Hak Cipta dan Lisensi
Dengan mengirimkan manuskrip ke Jurnal Sehat Mandiri, penulis setuju dengan kebijakan ini. Tidak diperlukan persetujuan dokumen khusus.
Hak Cipta :
Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional
Hak cipta atas artikel apa pun di Jurnal Sehat Mandiri dipegang penuh oleh penulisnya di bawah lisensi Creative Commons CC BY-NC-SA 4.0.
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mempertahankan semua hak mereka atas karya yang diterbitkan, tak terbatas pada hak-hak yang diatur dalam laman ini.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Sehat Mandiri sebagai yang pertama kali mempublikasikan dengan lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA-4.0).
- Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Sehat Mandiri.
- Penulis menjamin bahwa artikel asli, ditulis oleh penulis yang disebutkan, belum pernah dipublikasikan sebelumnya, tidak mengandung pernyataan yang melanggar hukum, tidak melanggar hak orang lain, tunduk pada hak cipta yang secara eksklusif dipegang oleh penulis.
- Jika artikel dipersiapkan bersama oleh lebih dari satu penulis, setiap penulis yang mengirimkan naskah menjamin bahwa dia telah diberi wewenang oleh semua penulis bersama untuk menyetujui hak cipta dan pemberitahuan lisensi (perjanjian) atas nama mereka, dan setuju untuk memberi tahu rekan penulis persyaratan kebijakan ini. Jurnal Sehat Mandiri tidak akan dimintai pertanggungjawaban atas apa pun yang mungkin timbul karena perselisihan internal penulis.
Lisensi :
Jurnal Sehat Mandiri diterbitkan berdasarkan ketentuan Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA 4.0). Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk :
Menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun serta menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan, bahkan untuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan kredit kepada Penulis atas ciptaan asli.