RISIKO PAJANAN BAHAN PENCEMAR TERHADAP PEKERJA PENGECATAN MOBIL DI PT.STEELINDO MOTOR KOTA PADANG
Abstract
Car painting work is one of the jobs that are at great risk of impaired lung function. Paint particles consist of hazardous chemicals such as cadmium, chromium, plumbum, mercury, acrylic resin, isocyanate, and toluene solvents. These materials when proven to enter the respiratory tract can cause lung function disorders. The purpose of this study is to identify hazards, analyze dose-response, analyze exposure and analyze the risk characterization of pollutants. This research is descriptive by analyzing environmental health risks to pollutants around the work environment. The population is all sanding, picking, and painting workers totaling 21 people which become sample. The instruments used in this study were low volume air sampler (LVAS), thermo hygrometers, anemometers, scales, and checklists for observing activity patterns. Data analysis uses stages in environmental risk analysis. Respondents smoke at work as much as 47.6%, and do not use APD 71.4%. Pollutants that exceed the quality standard are dust (0.1538 μg / m3), and Cd (0.0025 μg / m3). RQ value (life time) > 1 for all exposure materials, which means that agent risk is not safe after 30 years of work. Management needs to manage risks such as reducing concentration, exposure time, and frequency of exposure to safe limits by managing risk through a technological approach, socioeconomic approach, and an institutional approach.
Downloads
References
Mirabelli MC, London SJ, Charles LE, Pompeii LA, Wagenknecht LE. Occupation and the prevalence of respiratory health symptoms and conditions: The atherosclerosis risk in communities study. J Occup Environ Med. 2012;54(2):157–65.
Rahhal B, Hamadallah Y, Taqatqah O, Shadeed I, Hattab S. The impact of automobile painting profession on selected respiratory parameters: A study from Palestine. J Mater Environ Sci. 2017;8(8):2877–83.
IARC monographs. Chemical agents and related occupations. IARC Monogr Eval Carcinog Risks Hum [Internet]. 2012;100(Pt F):9–562. Available from: http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/23189753
Deviandhoko, Nur Endah W N. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Gangguan Fungsi Paru Pada Pekerja Pengelasan di Kota Pontianak Factors Are Related With Pulmonary Function Disorders On Welding Workers In The Pontianak Cit y. 2012;11(2):123–9.
Roberge B, Aubin S, Ostiguy C, Lesage J. Guide for Safe Use of Isocyanates-An Industrial Hygiene Approach. Montreal, Canada, RG-764, IRSST. 2013.
Castaño BP, Ramírez V, Cancelado JA. Controlling Painters’ Exposure to Volatile Organic Solvents in the Automotive Sector of Southern Colombia. Saf Health Work [Internet]. 2019;10(3):355–61. Available from: https://doi.org/10.1016/j.shaw.2019.06.001
Permenkes 70 tahun 2016 tentang Kesehatan Lingkungan Industri. 2016.
Dyer C. The interaction of ageing and lung disease. Vol. 9, Chronic Respiratory Disease. 2012. p. 63–7.
Dwilestari H. dan Oginawati K. Analisis Hematologi Dampak Paparan Timbal Pada Pekerja Pengecatan (Studi Kasus: Industri Pengecatan Mobil Informal di Karasak, Bandung). Bandung; 2012.
Kim B, Yoon JH, Choi BS, Shin YC. Exposure assessment suggests exposure to lung cancer carcinogens in a painter working in an automobile bumper shop. Saf Health Work [Internet]. 2013;4(4):216–20. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.shaw.2013.09.002
Green RE, Pain DJ. Risks to human health from ammunition-derived lead in Europe. Ambio [Internet]. 2019;48(9):954–68. Available from: https://doi.org/10.1007/s13280-019-01194-x
Dewi Puspita P Yusuf S dan Dian Arum P. Faktor yang berhubungan dengan kadar Plubum dalam darah polisi lalu lintas di Kota Kendari. Vol. Voll.1 No., Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2016.
Mayang Puspita Sari dkk. Hubungan Karakteristik Individu dan Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) dengan Kadar Timbal (Pb) Dalam darah pada Pekerja Pengecatan di Industri Karoseri. 2016;Volume.IV.
United States Environmental Protection Agency. Update of Standard Default Exposure Factors. Risk Assess [Internet]. 2014;2004(July 2004):6. Available from: https://www.epa.gov/risk/update-standard-default-exposure-factors
Irianto K. Pencegahan dan Penanggulangan Keracunan Bahan Kimia Berbahaya. J Kesehat Masy. 2019;volume 7 N.
Depkes. Pedoman Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Dirjen PPM dan PL; 2012.
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK 01.011menkes/153/2018. Petunjuk Teknis Gerakan Kantor Berbudaya Hijau dan Sehat (Berhias) Di Lingkungan Kementrian Kesehatan. 2018.
Copyright Notice
Pernyataan Hak Cipta dan Lisensi
Dengan mengirimkan manuskrip ke Jurnal Sehat Mandiri, penulis setuju dengan kebijakan ini. Tidak diperlukan persetujuan dokumen khusus.
Hak Cipta :
Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional
Hak cipta atas artikel apa pun di Jurnal Sehat Mandiri dipegang penuh oleh penulisnya di bawah lisensi Creative Commons CC BY-NC-SA 4.0.
- Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
- Penulis mempertahankan semua hak mereka atas karya yang diterbitkan, tak terbatas pada hak-hak yang diatur dalam laman ini.
- Penulis mengakui bahwa Jurnal Sehat Mandiri sebagai yang pertama kali mempublikasikan dengan lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA-4.0).
- Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Sehat Mandiri.
- Penulis menjamin bahwa artikel asli, ditulis oleh penulis yang disebutkan, belum pernah dipublikasikan sebelumnya, tidak mengandung pernyataan yang melanggar hukum, tidak melanggar hak orang lain, tunduk pada hak cipta yang secara eksklusif dipegang oleh penulis.
- Jika artikel dipersiapkan bersama oleh lebih dari satu penulis, setiap penulis yang mengirimkan naskah menjamin bahwa dia telah diberi wewenang oleh semua penulis bersama untuk menyetujui hak cipta dan pemberitahuan lisensi (perjanjian) atas nama mereka, dan setuju untuk memberi tahu rekan penulis persyaratan kebijakan ini. Jurnal Sehat Mandiri tidak akan dimintai pertanggungjawaban atas apa pun yang mungkin timbul karena perselisihan internal penulis.
Lisensi :
Jurnal Sehat Mandiri diterbitkan berdasarkan ketentuan Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA 4.0). Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk :
Menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun serta menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan, bahkan untuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan kredit kepada Penulis atas ciptaan asli.