Pengaruh Minum Air Kelapa Muda Hijau Terhadap Penurunan Nyeri Haid (Dismenorhea) Pada Siswi SMA PAB 5 Klumpang Kec. Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2018

  • Elvi Era Liesmayani Prodi D4 Kebidanan, Fakultas Farmasi Dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia, Medan
  • Novalita Oriza Prodi D4 Kebidanan Fakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia Medan
  • Santi Intan Sari Prodi D4 Kebidanan, Fakultas Farmasi Dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia, Medan
DOI: https://doi.org/10.33761/jbm.v1i1.886
Keywords: Menstrual Pain; Green Coconut Water; menstruation

Abstract

Background: Menstrual pain (dysmenorhea) is pain that is felt during menstruation. Pain during menstruation can be treated using herbal remedies, one of which is coconut water. In Indonesia, the incidence of dysmenorrhea is 64.25%, consisting of 54.89% primary dysmenorrhea and 9.36% secondary dysmenorrhea. The prevalence of dysmenorrhea in Indonesia states that dimenorhea is around 55% among productive age groups. This study aims to determine the effect of drinking green young coconut water on reducing menstrual pain (dysmenorhea). This research is a quantitative study using a pre-experimental design with a one group pre-post test approach. The sample for this study was SMA PAB 5 Klumpang students using the qouta sampling technique, namely 17 people. Data analysis used the Wilcoxon test. The results showed that there were differences in mean scores The average decrease in menstrual pain before and after being given green young coconut water is from 3.29 to 4.65. Wilcoxon test results obtained A-Symp Sig (2-tailed) value is p = 0.000 (<0.05). Conclusion: there is an effect of drinking green young coconut water on reducing pain. It is recommended that respondents increase their knowledge in dealing with menstrual pain using non-pharmacological drugs, for institutional recipients of information on the benefits of coconut water in reducing menstrual pain, and for future researchers to develop it further.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anurogo D, Wulandari A. Cara Jitu Mengatasi Nyeri Haid. Yogyakarta: C.V. Andi Offset; 2011. 30-3 p.

Manan E. Kamus Pintar Kesehatan Wanita. Jogjakarta: Buku Biru; 2011. 146-147 p.

Proverawati A. Menarche Menstruasi Pertama Penuh Makna. Yogyakarta: Nuha Medika; 2014. 83,87.

Khodijah S, Putri HA, Herfanda E. Pengaruh Pemberian Air Kelapa Hijau Terhadap Penurunan Nyeri Dismenore Pada Mahasiswa Prodi D Iv Bidan Pendidik Di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta. Universitas’ Aisyiyah Yogyakarta; 2017;

Lestari F, Sarwinanti S. Pengaruh Pemberian Air Kelapa Hijau terhadap Tingkat Nyeri Haid pada Mahasiswi Program Studi Ilmu Keperawatan STIKES’Aisyiyah Yogyakarta. STIKES’Aisyiyah Yogyakarta; 2015;

Nursanti FA, Trisnawati D. Studi Analisa Pemanfaatan Air Kelapa sebagai Intervensi Non Farmakologi dalam Mengurangi Nyeri Haid pada Remaja dalam Sudut Pandang Keperawatan. J Kesmadaska. 2012;3(1).

Latifah Umi. Pengaruh Air Kelapa Hijau Sebagai Terapi Nonfarmakologis Terhadap Penurunan Nyeri Dismenorea Pada Siswi Kelas Xi Di Smk Ma’arif 5 Gombong.

Bogandeta A. Manfaat Air Kelapa dan Minyak Kelapa. Yogyakarta: Flash Book; 2013.

Nugroho T. Masalah Kesehatan Reproduksi Wanita. Yogyakarta: Nuha Medika; 2014. 254-255 p.

Kusmiran E. Kesehatan Reproduksi Remaja Dan Wanita. Jakarta: Salemba Medika; 2013. 113 p.

Barlina R. Potensi buah kelapa muda untuk kesehatan dan pengolahannya. Perspektif. 2016;3(2):46–60.
Published
2023-01-01
Issue
Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Bidan Mandiri, Volume 1, No.1 Januari 2023
Section
Articles

Copyright Notice

Pernyataan Hak Cipta dan Lisensi

Dengan mengirimkan manuskrip ke Jurnal Bidan Mandiri, penulis setuju dengan kebijakan ini. Tidak diperlukan persetujuan dokumen khusus.

Hak Cipta :

Lisensi Creative Commons

Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional 

Hak cipta atas artikel apa pun di Jurnal Bidan Mandiri dipegang penuh oleh penulisnya di bawah lisensi Creative Commons CC BY-NC-SA 4.0.

  1. Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
  2. Penulis mempertahankan semua hak mereka atas karya yang diterbitkan, tak terbatas pada hak-hak yang diatur dalam laman ini.
  3. Penulis mengakui bahwa Jurnal Bidan Mandiri sebagai yang pertama kali mempublikasikan dengan lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA-4.0).
  4. Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Bidan Mandiri.
  5. Penulis menjamin bahwa artikel asli, ditulis oleh penulis yang disebutkan, belum pernah dipublikasikan sebelumnya, tidak mengandung pernyataan yang melanggar hukum, tidak melanggar hak orang lain, tunduk pada hak cipta yang secara eksklusif dipegang oleh penulis.
  6. Jika artikel dipersiapkan bersama oleh lebih dari satu penulis, setiap penulis yang mengirimkan naskah menjamin bahwa dia telah diberi wewenang oleh semua penulis bersama untuk menyetujui hak cipta dan pemberitahuan lisensi (perjanjian) atas nama mereka, dan setuju untuk memberi tahu rekan penulis persyaratan kebijakan ini. Jurnal Bidan Mandiri tidak akan dimintai pertanggungjawaban atas apa pun yang mungkin timbul karena perselisihan internal penulis.

 

Lisensi :

Jurnal Bidan Mandiri diterbitkan berdasarkan ketentuan  Lisensi Creative Commons Atribusi-NonKomersial-BerbagiSerupa 4.0 Internasional (CC BY-NC-SA 4.0). Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk :

Menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun  serta menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan, bahkan untuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan kredit kepada Penulis atas ciptaan asli.